Showing posts with label Sport. Show all posts
Showing posts with label Sport. Show all posts

Friday, July 8, 2016

Griezmann Bawa Prancis Ke Final Piala Eropa 2016

Akhirnya Prancis menang 2-0 atas Jerman pada laga semifinal Piala Eropa 2016 di Stade Velodrome, Marseille, Jumat (8/7) dinihari WIB. Tentu hasil tersebut mengantarkan Prancis lolos ke babk Final Piala Eropa 2016. Dua gol Tim Ayam Jantan diciptakan oleh Antoine Griezmann.

Atas kemenangan ini, Prancis akan menghadapi Portugal di Stade de France, Saint-Denis pada 10 Juli mendatang.

Dalam laga kontra Jerman, Prancis langsung memberi ancaman saat laga baru berjalan tujuh menit melalui Griezmann. Namun sayang, sepakannya Griezmann berhasil ditepis kiper Jerman Manuel Neuer.

Pada Menit ke 13, giliran Jerman balik mengancam melalui Thomas Muller. Namun tembakan bomber Bayern Muenchen itu tak tepat sasaran. Selang semenit, gelandang Jerman Emre Can melepas tembakan spekulasi, lagi-lagi usahanya mampu diredam kiper Prancis Hugo Lloris.

Jerman sebenarnya mampu menguasai pertandingan. Namun, Prancis juga tampil ngotot dengan melancarkan serangan balik. Di menit tambahan waktu, gelandang Jerman Bastian Schweinsteiger melakukan handball di area kotak penalti. Wasit Nicola Rizzoli langsung menunjuk titik putih dan memberikan Prancis penalti.

Griezmann yang maju sebagai algojo melaksanakan tugasnya dengan sangat baik. Ia melepas tembakan cukup keras ke sisi kiri gawang Jerman. Skor berubah jadi 1-0 bagi Prancis dan kedudukan ini bertahan hingga babak pertama usai.

Pada babak kedua, Jerman terus menekan pertahanan Prancis. Serangan demi serangan dilancarkan Mesut Ozil dan kolega.

Akan tetapi, keasyikan menyerang justru jadi bumerang bagi Der Panzer. Pada Menit ke 72, Prancis menggandakan keunggulan melalui Griezmann.

Diawali dari umpan silang Paul Pogba, bola berhasil ditepis Neuer. Namun, bola rebound langsung disambar Griezmann ke gawang Jerman yang tak terkawal. Skor berubah jadi 2-0 untuk Prancis dan kedudukan ini bertahan hingga laga usai.

Bagi Griezmann, dua gol lawan Jerman menambah koleksi golnya di Piala Eropa 2016 menjadi enam. Striker Atletico Madrid itu juga memimpin daftar pencetak gol terbanyak.

Berikut Susunan Pemain laga Prancis vs Jerman
Prancis: Lloris; Sagna, Koscielny, Umtiti, Evra; Matuidi, Pogba; Payet, Griezmann, Sissoko; Giroud.
Jerman: Neuer; Kimmich, Howedes, Boateng, Hector; Can, Schweinsteiger, Kroos; Draxler, Ozil, Muller.


Thursday, July 7, 2016

Piala Eropa 2016: Portugal vs Wales

Portugal akhirnya memastikan diri melangkah ke final Piala Eropa 2016 setelah berhasil mengalahkan Wales dengan skor meyakinkan 2-0.

Cristiano Ronaldo menjadi bintang dalam pertandingan yang berlangsung di Lyon, Prancis, Kamis (7/7/2016) dini hari WIB itu. Cristiano Ronaldo mencetak satu gol dan satu assist bagi Portugal.

Penyerang berusia 31 tahun ini juga menyamai rekor gol Michel Platini di Piala Eropa yang berjumlah sembilan gol. Selain itu, ini menjadi ketiga kalinya Ronaldo mengantarkan Portugal lolos hingga babak semifinal.

Tim asuhan Fernando Santos sempat mengalami masa-masa sulit di penyisihan grup. Saat itu, Portugal hanya mampu lolos dengan status peringkat tiga terbaik, setelah tiga kali imbang di penyisihan grup.

Bahkan, sampai lolos ke semifinal, Portugal belum pernah mendapatkan kemenangan di waktu normal 2x45 menit. Di 16 besar, Portugal mengalahkan Kroasia lewat tambahan waktu melalui gol semata wayang Ricardo Quaresma pada menit ke-117.

Kemudian, di perempat final, Portugal menang atas Polandia melalui drama adu penalti usai bermain imbang 1-1 selama 120 menit. Nyatanya fakta itu ternyata tidak mempengaruhi performa Selecao di babak semifinal.

Bermain imbang 0-0 di babak pertama, Tak selang 2 menit Portugal mampu melesakkan dua gol tanpa balas di babak kedua. Ronaldo dan Luis Nani mencatatkan namanya di papan skor dalam laga itu.

Di perjalanan Piala Eropa 2016 sejauh ini, Ronaldo andil besar dalam kesuksesan Portugal melaju ke final. Dia telah mencetak tiga gol dan tiga assist untuk Selecao di Piala Eropa 2016.

Nasib baik Portugal berlanjut di babak semifinal, dan bukan hal mustahil keberuntungan terus menghampiri mereka di partai puncak. Di final Piala Eropa 2016, Portugal akan bertemu pemenang antara Jerman kontra Prancis.

"Kami memimpikan ini (final) sejak awal. Kami tahu akan menjadi jalan yang panjang ke final dan sampai hari ini kami masih bertahan di turnamen ini," ungkap Ronaldo, seperti dikutip ESPN.

"Di awal kami memiliki saat-saat sulit, namun seperti yang selalu saya katakan, lebih baik memulai dengan buruk dan berakhir dengan positif," tutur mantan pemain Manchester United ini.

Setelah kegagalan di final Piala Eropa 2004, Portugal kini memiliki kans mengangkat trofi turnamen besar untuk pertama kalinya. Rekor lain yang diciptakan Ronaldo adalah dia menjadi pemain pertama yang mampu tiga kali tampil di semifinal Piala Eropa (2004, 2012, dan 2016).

Ronaldo juga menjadi pemain pertama dalam sejarah yang selalu mencetak gol dalam empat edisi Piala Eropa yang berbeda. Pemain berusia 31 tahun tersebut total juga telah memainkan 20 pertandingan di Piala Eropa bersama Portugal, terbanyak di antara pemain lainnya.

kita lihat saja nanti apakah Cristiano Ronaldo mampu memenangkan Piala Eropa tahun ini.

Monday, July 4, 2016

Hasil Euro 2016: Prancis vs Islandia

Prancis menang telak 5-2 atas Islandia pada pertandingan perempat final Piala Eropa 2016 di Stade de France, Senin dini hari WIB (4/7/2016).  Lima gol kemenangan Prancis dibuat Olivier Giroud (2), Paul Pogba, Dimitri Payet, dan Antoine Griezmann. Sedangkan dua gol balasan Islandia dibuat Sigþorsson dan Bjarnason.

Hasil ini membawa Prancis lolos ke semifinal. Mereka akan ditantang Jerman yang pada pertandingan sebelumnya mengalahkan Italia lewat adu penalti.

Hampir sepanjang pertandingan Prancis mendominasi laga. Mereka sama sekali tak memberi kesempatan Islandia untuk mengembangkan permainan.

Prancis membuka keunggulan pada menit 12. Matuidi dari tengah lapangan memberikan umpan jauh kepad Giroud, yang langsung meneruskan dengan tendangan keras ke pojok gawang Islandia. 

Gawang Islandia kembali kebobolan pada menit 19. Berawal dari operan Antoine Griezmann, Pogba menyambutnya dengan sundulan terarah.

Les Bleus terus menekan Islandia meski sudah unggul dua gol. Sebaliknya, Islandia yang hanya mengandalkan serangan balik bermain mengandalkan umpan-umpan jauh.

Hingga pertengahan babak pertama permainan masih didominasi Prancis. Tekanan yang dilakukan Pogba dan Griezmann sering merepotkan lini belakang Islandia.
Prancis menambah kemenangan tiga menit jelang babak pertama berakhir. Payet meneruskan bola liar dengan tembakan terarah ke pojok gawang Islandia.

Hanya dua menit berselang Griezmann mencetak gol keempat untuk Prancis.  Babak pertama pun berakhir untuk kemenangan Prancis.



Prancis sedikit memperlambat tempo permainan di babak ini. Meski begitu dua peluang masih diperoleh Payet dan Pogba.

Kondisi ini dimanfaatkan Islandia untuk mengembangkan permainan. Hasilnya, Islandia mampu memperkecil ketinggalan pada menit 56 lewat Sigþorsson memanfaatkan operan Sigurosson.

Prancis langsung merespon dengan cepat perlawanan Islandia. Mereka kembali lebih gencar melakukan serangan.

Pada menit 59 Giroud mencetak gol kedua pada pertandingan ini. Menerima umpan Payet, Giroud sambil membelakangi meneruskan bola dengan tandukan. Prancis unggul 5-1.

Islandia kembali mencoba melepaskan dari tekanan Prancis. Lewat operan pendek mereka berupaya melakukan serangan melalui pemain sayap.

Unggul jauh pelatih Prancis menarik keluar pemain inti.  Giroud diganti Gignac dan  Koscielny ditarik keluar digantikan Mangala.

Pergantian pemain ini sedikit mengubah permainan Prancis. Islandia behasil memanfaatkannya dengan mencetak gol kedua lewat Bjarnason. 


Susunan pemain:

Prancis: Lloris; Sagna, Evra, Koscielny (Mangala), Umtiti,; Matuidi, Payet,  Sissoko , Pogba; Giroud (Gignac), Griezmann

Islandia: Halldorsson; Skulason, R.Sigurdsson, Arnason (Ingason), Saevarsson; Bjanason, G.Sigurdsson, Gunnarsson, Gudmundsson; Sigthorsson, Bodvarsson (Finnbogason)

Sunday, July 3, 2016

Hasil Euro 2016: Jerman vs Italia

Italia akhirnya harus mengalah dari Jerman, setelah dikalahkan lewat drama adu penalti dengan skor 6-5, Minggu (3/716) Jonas Hector menjadi penentu kemenangan Jerman saat eksekusi penaltinya berhasil.

Jerman vs Italia harus dilanjutkan ke babak adu penalti setelah skor imbang 1-1 bertahan hingga babak tambahan. Di waktu normal, baik Jerman maupun Italia tak mampu menambah gol.

Pertandingan pun terpaksa dilanjutkan ke babak tambahan. Di babak ini, lagi-lagi kedua tim mengalami kebuntuan. Kedua tim seperti kelelahan untuk menuntaskan kemenangan secepatnya.

Pertandingan pun terpaksa dilanjutkan ke babak adu penalti. Pada babak ini, drama pun berlanjut bahkan lebih menegangkan. Soalnya adu penalti berlangsung sangat lama.

Tak kurang 9 kali penalti untuk masing-masing tim harus diambil. Jerman berhasil ceploskan penalti lewat Toni Kroos, Thomas Muller, Julian Draxler, Hummels, Boateng dan Hector.

Sedangkan Italia cetak penalti lewat Insigne, Barzagli, Giaccherini,Parolo dan De Sciglio. Dengan demikian, Jerman bakal melawan pemenang antara Prancis vs Islandia yang berlangsung Senin (5/7/2016) dini hari WIB nanti.

Drama Adu Penalti:

Toni Kroos 1 - 1 Lorenzo Insigne

Thomas Mueller 1 - 1 Simone Zaza

Mesut Oezil 1 - 2 Andrea Barzagli

Julian Draxler 2 - 2 Graziano Pelle

Bastian Schweinsteiger 2 - 2 Leonardo Bonucci

Mats Hummels 3 - 3 Emanuele Giaccherini

Joshua Kimmich 4 - 4 Marco Parolo

Jerome Boateng 5 - 5 Mattia De Sciglio

Jonas Hector 6 - 5 Matteo Darmian

Susunan Pemain:

Jerman (4-2-3-1): Neuer;Howedes,Boateng,Hummels,Hector;Khedira/Schweinsteiger (15),Kroos;Kimmich,Muller,Ozil;Gomez/Draxler (72)

Italia (3-5-2):Buffon;Barzagli,Bonucci,Chiellini/Zaza (120);Florenzi/Darmian (89),Parolo,Sturaro,Giaccherini,De Sciglio;Pelle,Eder Martins/Insigne (107)

Saturday, July 2, 2016

Wales Beri Kejutan Terhadap Belgia

Wales akhirnya memberikan kejutan dengan menyingkirkan favorit juara Belgia di perempat final Piala Eropa 2016. Wales menang 3-1 dalam laga yang berlangsung di Stade Pierre-Mauroy, Villeneuve d'Ascq, Prancis, Sabtu dinihari WIB (2/7/2016).

Belgia unggul lebih dulu di menit 13. Umpan Eden Hazard disambut tendangan keras kaki kanan Radja Nainggolan dan bola meluncur deras masuk ke gawang Wales tanpa bisa dihalau kiper Wayne Hennessey. Skor 1-0 untuk Belgia.

Wales bisa menyamakan skor di menit ke-30. Lolos dari kawalan pemain Belgia, Ashely Williams dengan leluasa menanduk bola umpan sepak pojok Aaron Ramsey ke pojok kiri gawang dan tidak dapat diantisipasi kiper Thibaut Courtois. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua, Belgia kembali mengambil inisiatif serangan. Hazard dan Kevin De Bruyne sempat mengancam gawang Wales. Namun, upaya kedua pemain ini belum membuahkan gol.

Terus menyerang, membuat lini pertahanan Belgia lengah. Umpan Ramsey ke kotak penalti diterima Hal Robson Kanu. Dengan cerdik, Robson mengelabui Toby Alderweireld dan Fellaini untuk kemudian melepaskan tendangan kaki kiri yang tak bisa dihalau kiper Courtois. Wales berbalik unggul 2-1.

Tertinggal, Belgia terus melancarkan serangan. Pelatih Belgia Marc Wilmots memainkan Dries Mertens untuk menambah daya serang dengan menarik keluar Jordan Lulaku. Namun, lini belakang Wales bermain sangat disiplin untuk membendung serangan Belgia.

Lemahnya lini belakang Belgia dalam mengantisipasi umpan-umpan silang benar-benar dimanfaatkan Wales. Pada menit ke-85, Samuel Vokes yang baru lima menit berada di lapangan sukses menjebol gawang Courtois. Vokes dengan leluasa menanduk bola umpan Chris Gunter ke tiang jauh sehingga sulit dijangkau Courtois.

Wales unggul 3-1. Dengan sisa waktu lima menit, sulit rasanya bagi Belgia untuk mencetak dua gol penyeimbang. Hingga akhirnya wasit Damir Skomina meniup peluit panjang tanda pertandingan usai. Wales pun lolos ke semifinal dan akan menghadapi Portugal yang sehari sebelumnya menyingkirkan Polandia lewat drama adu penalti.

Susunan pemain Wales Vs Belgia

Wales: 1 W. Hennessey, 2 C. Gunter, 3 N. Taylor, 6 A. Williams, 5 J. Chester, 4 B. Davies, 11 G. Bale, 16 J. Ledley (8 A. King, 78), 9 H. Robson-Kanu (18 S. Vokes, 80), 7 J. Allen, 10 A. Ramsey

Belgia: 1 T. Courtois, 2 T. Alderweireld, 16 T. Meunier, 21 J. Lukaku (14 D. Mertens, 75), 15 J. Denayer, 6 A. Witsel, 4 R. Nainggolan, 10 E. Hazard, 7 K. De Bruyne, 11 Y. Carrasco (8 M. Fellaini, 46), 9 R. Lukaku (22 M. Batshuyai, 83)


Credit: liputan6.com

Friday, July 1, 2016

Lewat Adu Penalti Portugal Lolos Ke Semifinal

Marseille - Portugal akhirnya melangkah ke semifinal Piala Eropa 2016 usai menang adu penalti atas Polandia 5-3 (1-1) di Stade Velodrome, Marseille, Jumat (1/7/2016) dini hari WIB.

Laga Polandia kontra Portugal harus berakhir lewat drama adu penalti setelah bermain 1-1 selama 120 menit di laga perempat final Piala Eropa 2016. Bermain 1-1 hingga 90 menit waktu normal, pertandingan harus dilanjutkan melalui babak tambahan.

Robert Lewandowski membawa Polandia unggul lebih dulu pada menit kedua. Namun, Renato Sanches menyamakan skor menjadi 1-1 pada menit ke-33.

Di awal babak tambahan, Cristiano Ronaldo mengancam gawang Polandia pada menit ke-92, tapi masih gagal. Selecao mengurung pertahanan tim arahan Adam Nawalka.

Giliran sundulan Luis Nani pada menit ke-99 masih melebar dari gawang Lukazs Fabianski. Babak tambahan waktu pertama masih belum tercipta gol.

Di 15 menit kedua, Polandia bermain lebih ofensif, tapi Pepe tampil garang di lini bertahan Portugal. Beberapa kans dari Milik dan Kapuska tidak benar-benar mengancam gawang Rui Patricio.

Tidak ada perubahan tempo permainan, fisik kedua tim terkuras habis. Hingga babak tambahan habis, skor masih 1-1. Laga berlanjut ke adu penalti.

Hasil Adu Penalti

Portugal: Ronaldo (gol), Renato Sanches (gol), Moutinho (gol), Nani (gol), Quaresma (gol) = 5

Polandia: Lewandowski (gol), Milik (gol), Glik (gol), Blaszczykowski (gagal) = 3

Susunan pemain kedua tim:

Polandia: Fabianski, Piszczek, Glik, Pazdán, Jedrzejczyk; Blaszczykowski, Maczýnski (Jodlowiec 99), Krychowiak, Grosicki (Kapustka 83); Milik, Lewandowski.

Portugal: Rui Patricio, Cedric, Fonte, Pepe, Eliseu, W. Carvalho (Danilo Pereira 98), Adrien (Moutinho 74), Joao Mario (Quaresma 80), Sanches, Nani, Ronaldo.